RELEVANTNEWS,
Polres Karawang Polda Jabar -
Setelah menerima laporan warga bahwa ada sebuah kejadian seorang warga tewas yang di duga gandir alias gantung diri tak pakai lama gerak cepat Połsek Cikampek langsung menuju TKP.
Laporan kejadian orang meninggal dunia di duga (gantung diri) tersebut
di ketahui pada hari sabtu tanggal 20 Januari 2024 sekitar pukul 12:30 Wib.
TKP pabrik penggilingan padi milik korban kp. Sumur bandung kaler Rt.003/008 Desa. Dawuan timur, Kec. Cikampek Kab. Karawang.
Korban bernama
SARJI bin AMSOR, Laki laki, umur 54 thn, Pek. Petani, alamat sda tkp.
Saksi DZ, Laki-laki, Umur 43 thn, Islam, Pek karyawan swasta, kp. Sumur bandung kaler desa dawuan timur, Kec. Cikampek, dan M, umur 32, Perempuan, Pek mengurus rumah tangga, alamat sda tkp.
Kronologis kejadian
Pada Hari Sabtu 20 Januari 2024 pukul 12.30 wib saksi I dan II datang ke tkp selanjutnya menemukan korban sudah dalam keadaan tergantung di atas pabrik dengan tali tambang dan sudah meninggal dunia, kemudian saksi I dan II melaporkan kejadian tersebut kepada aparat desa dan pihak keluarga dan melaporkan kejadian tersebut ke polsek cikampek , saksi juga menjelaskan bahwa pada bulan november 2023 korban diketahui oleh anak korban beberapa kali mencoba melakukan bunuh diri dengan meminum racun serangga dan membenturkan kepala ke dinding rumah di karenakan mengalami depresi.
Personil unit Reskrim Polsek Cikampek Cek TKP
Akp Abdul wahab sya'roni SH
Aiptu Ahmad syarifudin S.Ag
Aiptu agus dwi susanto
Bripka Randi cn
Terang Kanit Reskrim Polsek Cikampek AKP Abdul Wahab Sahroni " tindakan yang dilakukan
Mendatangi dan mengecek tkp sekaligus Mendata indentitas saksi
Menguhubungi identifikasi Polres Karawang. Selanjutnya
menghubungi tenaga kesehatan RS Saraswati Cikampek " terang Wahab
Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono melalui Kapolsek Cikampek Kompol Aries Riyanto menjelaskan " untuk saat ini telah dilakukan upaya awal oleh personil Połsek Cikampek selanjutnya kita lakukan juga pendalaman " ujar kapolsek
Polres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono,
