RELEVANTNEWS,
GARUT, Tarogong Kidul – Panitia Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-97 dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Garut kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kepedulian sosial melalui kegiatan Bakti Sosial di Griya Lansia Garut, Jalan RSU dr. Slamet, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jumat (12/12/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Garut, Yayan Waryana, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan DPPKBPPPA Garut, Iryani, serta para penasehat dan anggota organisasi GOW dengan penuh semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap para lansia.
Selain menghadirkan kebersamaan secara langsung, kegiatan ini juga menjadi wujud nyata solidaritas perempuan Garut dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Seluruh rangkaian kegiatan terlaksana berkat dukungan dana dan partisipasi dari organisasi-organisasi yang tergabung dalam GOW Kabupaten Garut.
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial yang lebih luas, sebagian donasi tersebut akan dialokasikan untuk daerah terdampak bencana serta membantu keluarga kurang mampu.
Kepala DPPKBPPPA Kabupaten Garut, Yayan Waryana, menjelaskan bahwa bakti sosial ini merupakan inisiasi GOW dalam rangkaian Hari Ibu yang puncaknya akan diselenggarakan pada 22 Desember 2025.
“Dalam rangkaian Peringatan Hari Ibu ke-97 Tingkat Kabupaten Garut, GOW telah melaksanakan berbagai rangkaian, salah satu di antaranya dengan melakukan bakti sosial kepada panti jompo Griya Lansia di sini,” ungkap Yayan Waryana.
Berbagai kegiatan yang diselenggarakan antara lain seperti senam lansia bersama, pemeriksaan kesehatan gratis, layanan pemeliharaan diri seperti pemotongan rambut, dan pemberian santunan.
Yayan Waryana turut merasakan kebahagiaan para lansia yang hadir, dan bahkan menjanjikan untuk mengajak para “Ema dan Abah” di Griya Lansia untuk melakukan piknik atau healing bersama di luar lokasi panti. Ia juga berpesan kepada para lansia untuk senantiasa menjaga kesehatan serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Agar mereka hidupnya sehat, kemudian bahagia, lebih berdaya, dan mandiri. Harapannya seperti itu,” tambah Yayan.
Ketua Panitia Pelaksana Peringatan Hari Ibu ke-97 Tingkat Kabupaten Garut, Rita Anwar menyebutkan donasi yang diberikan pada kegiatan ini berupa santunan uang, sembako, dan kebutuhan lain yang sangat diperlukan panti.
Ketua GOW Kabupaten Garut, Diana Ratna Inten, menyatakan bahwa kegiatan sosial ini merupakan yang pertama kali dilakukan dalam rangkaian PHI ke-97 dan merupakan program yang berkelanjutan.
“Insyaallah berkelanjutan, tidak putus sampai di sini saja dan akan menjadi program unggulan kami berkesinambungan dalam berkegiatan sosial dengan para lansia,” ucapnya.
Selain Baksos, rangkaian kegiatan Hari Ibu GOW Kabupaten Garut selanjutnya mencakup Ziarah ke makam pahlawan wanita Kabupaten Garut, Raden Ayu Lasminingrat, penanaman pohon sebagai bakti kepada ibu pertiwi di Dayeuhmanggung, apel upacara puncak dengan penghargaan dan lomba essay tentang perempuan.
Penanggungjawab Satel Griya Lansia Garut, Tintin Sumartini, menyambut baik kegiatan ini dan merasa bersyukur atas kunjungan yang meriah dan bermanfaat bagi 86 lansia yang berada di Griya Lansia.
“Alhamdulillah sangat meriah dan sangat bermanfaat bagi lansia kami yaitu Ema dan Abah. Saat ini ada 86 lansia yang mana ada tiga kategori yaitu mandiri, semi, dan bedrest,” jelas Tintin.
Ia juga memaparkan bahwa kegiatan sehari-hari lansia di panti didominasi oleh bimbingan kerohanian, selain senam, bimbingan kesehatan, keterampilan, dan kesenian.
Tintin Sumartini menyampaikan harapan agar GOW tidak bosan untuk selalu berkunjung dan melanjutkan kegiatan sosial yang sangat membantu klien mereka.
Ketua Panitia Bakti Sosial Hari Ibu ke-97, Nina Herlina, menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, khususnya kepada Kepala DPPKBPPPA Kabupaten Garut atas dukungan penuh serta Kepala Griya Lansia Garut atas kerja sama dan penerimaan yang hangat.
“Kami bersyukur atas dukungan dan kebersamaan seluruh organisasi anggota GOW. Semoga kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam mempererat solidaritas, menumbuhkan kepedulian, dan menghadirkan kebahagiaan bagi para lansia serta masyarakat yang membutuhkan,” ucap Nina.
Adapun jenis santunan yang diberikan pada bakti sosial kali ini adalah _goodie bag_ berisi keperluan lansia seperti perlengkapan mandi dan kebutuhan pribadi, makanan ringan dan sembako, dispenser, kain jarik, santunan berupa uang kepada lansia.
Sementara untuk puncak Peringatan Hari Ibu ke-97 Tingkat Kabupaten Garut sendiri, akan dilaksanakan pemberian sembako untuk pasukan kuning pada apel yang dilaksanakan pada tanggal 22 Desember mendatang.
Dengan semangat kebersamaan, GOW Kabupaten Garut bersama Panitia Hari Ibu ke-97 terus berkomitmen menghadirkan program-program sosial yang bermanfaat, inklusif, dan berkelanjutan bagi masyarakat Garut.
